Karawang : Nilai tukar rupiah kembali dibuka melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada awal perdagangan Selasa, 11 November 2025.
Berdasarkan data Bloomberg pukul 09.00 WIB, rupiah terpantau turun 0,28 persen ke posisi Rp16.700 per dolar AS.
Pelemahan rupiah terjadi di tengah penguatan indeks dolar AS yang naik 0,10 persen ke level 99,68. Kondisi serupa juga dialami sejumlah mata uang di kawasan Asia yang cenderung bergerak melemah terhadap dolar AS.
Yen Jepang tercatat turun 0,09 persen, sedangkan dolar Singapura dan dolar Taiwan masing-masing terkoreksi 0,05 persen dan 0,03 persen. Mata uang Korea Selatan, won, mengalami pelemahan paling dalam yakni sebesar 0,50 persen.
Di sisi lain, beberapa mata uang justru menunjukkan ketahanan. Peso Filipina menguat tipis 0,12 persen, sedangkan dolar Hong Kong cenderung stagnan.
Sementara itu, yuan China turun 0,04 persen, ringgit Malaysia melemah 0,01 persen, dan baht Thailand terkoreksi 0,16 persen.(*)

