Bandung: Skuat Persib Bandung akan menjalani laga krusial pada pekan ke-11 kompetisi Super League 2025/2026, dengan melawat ke markas Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (1/11/2025) mendatang.
Laga tersebut akan menjadi momentum bagi Pangeran Biru untuk menjaga tren positif agar terus merangsek ke papan atas klasemen sementara. Saat ini, Persib menempati peringkat kelima dengan 16 poin, tertinggal delapan angka dari pemuncak klasemen, Borneo FC.
Untuk itu mengingat partai tersebut penting, Vice President Operational PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat, mengimbau bagi suporter setia Persib yakni Bobotoh agar mematuhi regulasi yang berlaku, dan tidak berimbas sanksi untuk tim.
Hal tersebut Berdasarkan Regulasi Liga 1 2025/26 Pasal 5 ayat 7 tentang Keamanan dan Kenyamanan serta Pasal 141 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, suporter tim tamu masih dilarang hadir langsung di stadion.
Larangan tersebut diterapkan untuk mendukung transformasi sepak bola nasional yang menekankan keselamatan dan ketertiban sebagai prioritas utama.
"Kami memahami antusiasme Bobotoh untuk terus mendampingi PERSIB di mana pun bertanding. Saat ini, bentuk dukungan terbaik adalah menaati aturan yang berlaku. Jangan memaksakan hadir ke stadion karena risiko sanksi sangat merugikan klub dan Bobotoh sendiri," katanya, Rabu (29/10/2025).
Dukungan tetap dapat diberikan dengan cara yang positif dan bermartabat. Menyaksikan pertandingan bersama keluarga di rumah, mengikuti nobar resmi, serta menghidupkan lini masa media sosial melalui tagar #PersibDay merupakan bentuk kecintaan yang sangat berarti bagi Pangeran Biru.
"Kami yakin energi dan doa Bobotoh dari rumah akan tetap menjadi kekuatan besar bagi Persib. Mari bersama menjaga nama baik dan kehormatan klub dengan menjadi suporter yang bijak serta bertanggung jawab," ujar Andang.(*)

