Kemenag Sudah Selesaikan 99,4 Persen Visa Haji, Pelayanan Hotel Ibadah Haji 2024 Terbaik

Khalia Gadish Nihala

Rabu, Mei 08, 2024

Bagikan tautan:

Kementerian Agama telah menyelesaikan 99,4 persen visa haji jemaah Indonesia. Direktur Bina Haji Ditjen PHU Kemenag Arsad Hidayat mengatakan sudah mengurus 212.024 dokumen jemaah dari total 213.320 dokumen.

Direktur Bina Haji Ditjen PHU Kemenag Arsad Hidayat sedang melakukan sesi wawancara bersama petugas MCH PPIH Arab Saudi 1445 Hijriah

"(Sudah-red) 99,4 persen jemaah yang akan berangkat ke tanah suci Alhamdulillah visanya sudah selesai. Sebelum tanggal 12 Mei Insaallah sudah bisa dapatkan visa semua," ujar Arsad usai kegiatan bimbingan dan pemantapan keberangkatan petugas PPIH Arab Saudi, di Aula Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (7/5/2024) malam.

Selain visa, Kemenag memastikan 13 embarkasi yang melayani pemberangkatan jemaah sudah siap. Arsad juga bersyukur bahwa 128 ribu jemaah calon haji Indonesia mendapat fasilitas jalur fast track.

"Fasilitas fast track adalah jalur cepat tanpa proses pemeriksaan dokumen di bandara Arab Saudi dan sudah selesai di Bandara keberangkatan. Ini menandakan hubungan Indonesia dan Arab Saudi sangat kuat ya," ucap Arsad.

Mereka berasal dari embarkasi Jakarta, Solo, dan Surabaya. Kloter gelombang I jemaah haji Indonesia diperkirakan akan berangkat pada 12 Mei sebanyak 22 kloter. Jumlah keseluruhan kloter jemaah calon haji Indonesia ada 554 kloter.

Kabar lain mengabarkan, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meninjau sedang kesiapan hotel dan bus jemaah haji di Makkah, jelang pelaksanaan ibadah haji 1445 Hijriah. Yaqut memastikan pelayanan bagi jemaah saat ibadah haji seperti bus dan hotel dilakukan dengan baik.

Yaqut mengunjungi sejumlah hotel, seperti Hotel Romance Elit (kapasitas 1700 orang) dan Castle Ajyad Hotel (1.900) di Rei Bakhsy, serta Hotel Wihdah (5.000) di Jarwal. Setelah itu, Menag mengecek kesiapan bus antar kota dan bus salawat di Terminal Syib Amir, Makkah.

"Saya siang ini bersama Pak Konjen dan rombongan melakukan kunjungan tiga hari ke depan, mengecek persiapan layanan haji. Saya sudah lihat hotel serta bus jemaah, baik salawat maupun antar kota. Saya lihat secara umum semua baik. Ada kemajuan yang lebih baik. Mudah-mudahan pada waktunya nanti benar-benar siap memberikan layanan terbaik," ucap Yaqut di Makkah, Selasa (7/5/2024).

Pria yang akrab disapa Gus Men ini mengatakan jemaah haji Indonesia akan mulai berangkat ke Madinah pada 12 Mei 2024. Mereka akan tinggal selama sembilan hari di Madinah sebelum bertolak ke Makkah.

“Diperkirakan jemaah haji Indonesia akan mulai masuk Makkah pada 21 Mei 2024. Kemenag telah menyiapkan 169 hotel untuk jemaah haji Indonesia saat di Makkah. Ada beberapa catatan perbaikan. Masih cukup waktu untuk melakukan perbaikan agar layanan lebih baik lagi, sebelum jemaah tiba di Makkah," ujar Gus Men.

Selain hotel, Gus Men juga mengunjungi Terminal Syib Amir untuk mengecek kesiapan bus salawat dan bus antar kota. Untuk bus salawat, pihak syarikah (perusahaan) telah menyiapkan bus yang ramah lansia dan disabilitas. Dikatakan Gus Men, untuk memudahkan jemaah naik, deck bus ini bisa diturunkan. Pintu bus juga dilengkapi deck yang bisa dilewati kursi roda.(*)