Breaking News
---

Cerita Siswa SMK Bisa Tunaikan Haji 2024, Empat Pintu Masuk Jemaah Calhaj Indonesia Bandara Madinah

 Para jemaah calon haji Indonesia 2024 kloter pertama, sudah mulai terbang ke Arab Saudi, pada hari ini, Minggu (12/5/2024). Salah satu jemaah yang berangkat, yakni seorang siswa SMK Mochammad Abdul Aziz (18) asal Bojonegoro, Jawa Timur.

Siswa SMK asal Bojonegoro, Mochammad Abdul Aziz (18) menjadi calon jemaah haji termuda di Jawa Timur yang bakal berangkat ke tanah suci tahun 2024. (Foto: Istimewa)

Aziz merupakan calon jemaah haji termuda dari Jawa Timur, pada musim haji 2024 ini. Aziz merupakan jemaah calon haji Indonesia yang tergabung di Kloter 1 Embarkasi Surabaya.

Kepada awak media, Aziz merasa senang, bisa menunaikan Rukun Islam Ke-5 tersebut. Meski di satu sisi, Aziz merasa sedih, karena harus menggantikan sang ayah dalam menunaikan haji.

Aziz mengaku, sang ayah Mokhamad Mokhtarom meninggal dunia dua tahun lalu. "Saya menggantikan bapak saya, tidak ada (meninggal) dua tahun yang lalu," kata Aziz kepada wartawan, saat ditemui di asrama haji embarkasi Surabaya, Sabtu (11/5/2024).

Meski masih berduka karena kehilangan ayahnya, Aziz tidak menyangka, bisa berhaji di usia belasan tahun. "Kalau pribadi saya enggak nyangka bisa sampai saat ini," ucapnya.

Jika sudah di depan Ka'bah, Aziz menjanjikan diri, mendoakan sang ayahnya. Tidak hanya sang ayah, ia juga akan mendoakan keluarga besarnya dan teman-temannya.

"Doanya untuk orang tua saya yang sudah berpulang dahulu. Lalu, buat keluarga saya dan semua teman-teman saya," kata remaja kelahiran Bojonegoro, 29 April 2006 ini.

Selain itu, ia juga memanjatkan, doa untuk dirinya sendiri agar memperoleh kesuksesan di masa depan. Diketahui, Aziz masih menempuh pendidikan kelas 11 di SMK Telkom Malang.

Sebagai bahan informasi lain, sebanyak 41 ribu jemaah lansia calon haji 2024 berangkat ke Arab Saudi. 

Kemenag RI mengaku, musim haji 1445 Hijriah/2024 didominasi jemaah usia lansia kategori mandiri.

"Angka lansia dari jamaah haji Indonesia ini masih cukup besar. Tetapi tahun ini mayoritas lansianya mandiri dan telah lulus kesehatan," kata Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag RI Jaja Jaelani dalam keterangan persnya, Minggu (12/5/2024).

Atas dasar itu, Jaja mengatakan, musim haji 2024 ini Kemenag masih mengusung tagline 'Haji Ramah Lansia'. Hal itu dilatarbelakangi masih tingginya kategori lansia.

"Pada 2024, Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan sejumlah kebijakan tegas yang mesti diperhatikan. Khususnya kelompok haji khusus," ucap Jaja.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Haji Arab Saudi sudah berkunjung ke Indonesia dan menyampaikan terkait keharusan penggunaan visa haji 2024. Bagi pihak yang ketahuan melanggar maka dikenai sanksi berupa deportasi hingga denda 10.000 Riyal Arab Saudi.

Menag Yaqur Cholil Qoumas juga memastikan, fasilitas untuk jemaah lansia calon haji 2024 sudah tersedia di Arab Saudi.

Menag pun mendoakan, para jemaah calon haji lansia dapat berangkat dan pulang dengan selamat. "Masih seperti tahun lalu, ada 41 ribu lansia kurang lebih," kata Menag di sela-sela pelepasan keberangkatan jamaah calon haji perdana Indonesia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu (12/5/2024) dini hari.

Menag berharap, fasilitas haji untuk jemaah lansia di Arab Saudi tidak ada yang bermasalah. Terlebih, Menag sudah terjun langsung mengecek segala kebutuhan haji 2024 di Arab Saudi.

"Insya Allah untuk layanan sudah kita persiapkan, kemarin sudah saya cek. Baru tadi sore saya pulang dari (Arab) Saudi bersama Pak Dirjen, kita sudah cek. Insya Allah siap," ucapnya.

Pada hari ini, Menag mengatakan, sebanyak 8.700 jamaah calon haji diterbangkan ke Madinah, Arab Saudi. "8.700 orang jamaah yang akan diterbangkan menuju Madinah, jumlah kloternya ada 22 kloter," ujarnya.

Tidak lupa, Menag mengingatkan, jemaah calon haji lainnya yang akan diberangkatkan menjaga kesehatan. Semua itu, demi mewujudkan kelancaran selama menunaikan ibadah haji.

"Ya kita sudah imbau mulai bagaimana menyiapkan kesehatan, apa perlengkapan yang harus dibawa. Kita sudah sampaikan setiap kali manasik," kata Menag.

Terdapat empat pintu masuk kedatangan jemaah calon haji Indonesia 2024 di Bandara Internasional Amir Muhammad Bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah. Salah satu dari empat pintu kedatangan di Bandara AMMA Madinah itu dilengkapi fasilitas fast track.

"Ada empat gate (pintu) kedatangan yang akan digunakan jamaah haji Indonesia," kata Kepala Daker Bandara, Abdillah dalam keterangan pers di Madinah, dikutip Minggu (12/5/2024). Pintu pertama yakni terdapat fasilitas Gate Fast Track

Para jemaah yang memasuk pintu tersebut, tidak lagi melalui proses imigrasi karena sudah dilakukan di embarkasi Indonesia. "Tidak perlu cek imigrasi lagi, sehingga proses kedatangan jauh lebih singkat, diperkirakan hanya berkisar 30 menit," katanya, menerangkan.

Pada pintu kedatangan kedua merupakan Gate Internasional. Jemaah calon haji yang melalui jalur ini akan melewati pemeriksaan imigrasi, barang bawaan dari kabin.

"Lalu masuk area terminal kedatangan, dan keluar langsung menuju ke terminal bus. (Pintu kedatangan) ketiga, Gate Internasional khusus haji, jemaah nanti dilakukan pemeriksaan imigrasi, pemeriksaan barang bawaan dari kabin," ujarnya.

Kemudian, jemaah calon haji akan keluar di pintu terminal kedatangan menuju ke paviliun bandara. Di tempat ini, jemaah calon haji bisa istirahat sejenak sebelum keluar menuju terminal bus.
Foto : Menag RI

Pintu keempat merupakan Gate Zero, lokasinya berada di lantai ground/dasar. Jemaah calon haji keluar dari pesawat tetap melalui bagian imigrasi, pemeriksaan barang kabin, dan langsung keluar ke terminal.(*)
Baca Juga:
Tutup Iklan