Hari ini
Cuaca 0oC
BREAKING NEWS

Diduga Rem Blong, Tabrakan Beruntun di Jalan Lintas Sumatera

 Sumatera: Satu orang alami patah kaki, kemacetan tiga kilometer tak terhindarkan setelah truk hilang kendali dan timpa betor serta dua mobil lainnya(16/5/25).

Diduga Rem Blong, Tabrakan Beruntun di Jalan Lintas Sumatera
Diduga Rem Blong, Tabrakan Beruntun di Jalan Lintas Sumatera

Kecelakaan beruntun yang diduga akibat rem blong terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Tebingtinggi–Batubara, tepatnya di Desa Paya Pasir, Dusun 6, Kabupaten Serdang Bedagai, pada Kamis, 15 Mei 2025.

Insiden ini melibatkan tiga unit mobil dan satu becak bermotor (betor), dan menyebabkan satu orang luka berat serta beberapa lainnya luka ringan.

Truk colt diesel bernomor polisi BK 8664 NB yang melaju dari arah Batubara menuju Tebingtinggi tiba-tiba kehilangan kendali saat mendekati area kemacetan. Diduga karena rem blong, truk tersebut menabrak bagian belakang mobil Mitsubishi Expander BK 1673 ABT yang dikemudikan H. Yusuf Damanik.

Setelah menabrak Expander, truk oleng ke sisi kiri jalan dan menghantam sebuah becak bermotor Mega Pro BK 2754 OAI yang sedang berhenti. Di depan betor, sebuah truk colt diesel lain yang juga tengah berhenti turut menjadi korban dalam tabrakan beruntun tersebut.
Diduga Rem Blong, Tabrakan Beruntun di Jalan Lintas Sumatera
Diduga Rem Blong, Tabrakan Beruntun di Jalan Lintas Sumatera

Akibat insiden ini, sopir truk BK 8664 NB mengalami patah kaki kanan karena terjepit badan truk, sementara kernetnya hanya mengalami luka ringan. Pengendara betor beserta tiga penumpangnya juga mengalami luka ringan dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

“Saat kejadian, mobil saya dalam keadaan berhenti. Tiba-tiba dari belakang ditabrak truk. Sopir truk bilang remnya blong. Selain saya, ada betor dan satu truk di depan betor juga ikut tertabrak,” ujar Yusuf Damanik saat dimintai keterangan.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerusakan cukup parah terjadi pada keempat kendaraan yang terlibat. Kemacetan sepanjang tiga kilometer sempat terjadi di lokasi.

Petugas dari Satuan Lalu Lintas Polres Tebingtinggi bersama anggota Babinsa kemudian menerapkan sistem buka-tutup jalan untuk mengurai kepadatan lalu lintas.

Petugas Unit Laka Lantas Polres Tebingtinggi juga langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan kendaraan sebagai barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.

Terpisah, Kanit Laka Lantas Polres Tebingtinggi, Ipda Heru, belum memberikan keterangan resmi meski telah dihubungi melalui telepon dan WhatsApp oleh wartawan.(*)
Hide Ads Show Ads