Breaking News
---

Fakta Penting Seputar Keperawanan yang Harus Diketahui

 Keperawanan masih menjadi topik yang cukup sensitif dan sering disalahpahami dalam masyarakat. Kalau membahas soal status perawan wanita, mau tidak mau kita akan berbicara tentang selaput dara. Selaput dara adalah jaringan tipis yang berada sekitar 1-2 cm di dalam mulut vagina. Selaput dara yang utuh atau belum pernah rusak karena hubungan seksual menjadi definisi dari 'keperawanan' di Indonesia.

Foto ilustrasi : Perempuan cantik

Begitu wanita memasuki usia pubertas dan mulai menghasilkan hormon estrogen, selaput dara akan mulai menebal dan membesar. Tidak ada satu bentuk selaput dara yang sama, tiap orang punya ukuran dan elastisitas yang berbeda-beda. Walaupun jarang, ada juga wanita yang terlahir tanpa selaput dara atau hymen.

Jenis-jenis selaput dara:

  1. Annular hymen: Disebut annular karena membentuk lubang berbentuk lingkaran di mulut vagina. Hymen ini yang akan kehilangan bentuk utuhnya bila berhubungan seks atau masturbasi. Lubang yang terlihat itu untuk aliran darah mens.
  2. Cribriform hymen: Ada lubang-lubang kecil yang terlihat seperti saringan merupakan tempat aliran darah mens.
  3. Septate hymen: Ini jenis selaput yang bersekat, dan sekat bisa hanya di permukaan atau bahkan bisa memanjang sampai dalam, dan robek tidaknya sangat tergantung lebar dan elastisitas sekat serta sisa ruangan atau lubang yang tidak tertutup oleh sekat.
  4. Imperforate hymen (selaput yang sama sekali tidak berlubang): Jenis ini membuat darah haid tidak bisa keluar dan sering disertai sakit perut tiap datang bulan. Sehingga akhirnya harus ke dokter untuk tindakan lebih lanjut.
  5. Parous Introtious: Tipe selaput dara yang hampir seluruhnya hilang dan umum dimiliki ibu yang sudah melahirkan.

Saat berhubungan seksual tidak harus mengeluarkan darah sebagai bukti perawan. Tingkat elastisitas, tebal dan tipisnya selaput dara tiap orang berbeda-beda. Ada beberapa wanita yang memiliki selaput dara tebal, bahkan ketika berhubungan seksual tidak akan mengeluarkan darah. 

Hubungan seksual mungkin bisa membuat selaput dara merenggang hingga membuat lubang yang besar atau menyebabkan robekan kecil atau mengubah bentuk selaput dara. Orang sering menyebutkan 'merobek' selaput dara walau bukan merobek tapi lebih pada merenggang.

Selaput dara bisa robek ketika melakukan aktivitas tertentu. Tentu kita pernah mendengar kalau kita harus berhati-hati saat berolahraga seperti senam, berkuda, naik sepeda, bahkan melakukan beberapa olahraga ekstrim lainnya karena ini bisa membuat selaput dara kita robek. 

Selaput dara tiap orang berbeda-beda tingkat keelastisannya. Namun seekstrim apa pun olahraga yang kita lakukan tidak akan membuat selaput dara robek. Kecuali saat kita sedang melakukan aktivitas ini mengalami kecelakaan seperti terjatuh mengenai benda tajam di kolam, bathtub atau ada benda panjang yang tajam masuk ke dalam vagina.

Tes Keperawanan adalah salah satu bentuk pelanggaran hak asasi, seksis dan pelecehan bagi seorang wanita. Karena keperawanan adalah sesuatu yang sangat pribadi dan bukan urusan orang lain untuk mengetahui wanita itu perawan atau tidak. Bandingkan dengan pria. Andai wanita harus melakukan tes keperawanan, logikanya pria pun harus melakukannya.

Memahami fakta-fakta penting tentang keperawanan dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan suportif bagi semua orang. Penting untuk diingat bahwa setiap individu berhak untuk membuat keputusan tentang tubuh dan kehidupan seksualnya tanpa stigma atau diskriminasi.(*)

Baca Juga:
Tutup Iklan