BERITA KARAWANG

BERITA KARAWANG

  • Breaking News
  • Karawang
  • Pertanian
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Desa
  • Daerah
  • Jabar
  • Nasional
  • Olahraga
  • Beranda
  • Nasional
  • Pertanian

Sudaryono Resmi Pimpin HKTI, Dualisme Menahun Berakhir Sudah

Oleh Gapura Karawang
Jumat, Juni 27, 2025

 Jakarta: Setelah bertahun-tahun terbelah dua kubu, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) akhirnya menyatu dalam satu komando. 

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (tengah) foto bersama dengan tokoh HKTI Oesman Sapta (sisi kanan kemeja hitam) dan Moeldoko kemeja ppi toh (kiri) dalam Muktamar Nasional ke-10 yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (26/6/2025) (Foto: HKTI)

Sudaryono terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum dalam Muktamar Nasional ke-10 yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis 26 Juni 2025.

Pemilihan ini menjadi akhir konflik panjang antara kubu Fadli Zon dan Moeldoko yang berlangsung lebih dari satu dekade. Kedua tokoh hadir dalam forum bersama ratusan pengurus daerah, menandai rekonsiliasi yang tak lagi sebatas wacana.

Moeldoko menyatakan rapat pimpinan HKTI telah memilih dan mempercayakan kepemimpinan kepada Sudaryono. Pernyataan itu disambut tepuk tangan meriah, menandai legitimasi penuh dari peserta Munas.

Sudaryono langsung berdiri dan memberi hormat kepada Moeldoko dan seluruh pengurus yang hadir. Gestur itu menjadi simbol penerimaan dan kesiapan menjalankan amanah sebagai pemimpin baru.

Selain Moeldoko, hadir pula Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Ketua BPO HKTI, Oesman Sapta Odang. Amran menegaskan, pentingnya menjaga soliditas dan merangkul semua pihak untuk membangun kembali kekuatan organisasi.

Ia bahkan menyarankan struktur fleksibel demi akomodasi luas, seperti menunjuk lima sekjen dan lima bendum jika diperlukan. Bagi Amran, yang terpenting adalah keterbukaan dan inklusivitas organisasi dalam fase transisi.

Amran meyakini proses penyaringan akan terjadi secara alamiah, tanpa perlu konflik baru. Mereka yang tidak tulus memperjuangkan petani, akan tersisih seiring berjalannya waktu.

Namun ia tak menutupi bahwa proses rekonsiliasi ini penuh tantangan. Menurutnya, menjembatani Moeldoko, OSO, dan berbagai kepentingan politik lain bukan tugas ringan.

Ketua BPO HKTI, OSO menambahkan bahwa terpilihnya Sudaryono merupakan bagian dari harapan Presiden Prabowo. Ia mengaku telah bertemu langsung dengan Presiden, yang ingin HKTI kembali solid membela petani.

OSO menyebut jumlah petani Indonesia mencapai 76 juta orang, kekuatan besar yang perlu dijaga. Ia menekankan pentingnya HKTI turun langsung ke desa, menjawab kebutuhan nyata petani.

Sudaryono menyambut mandat itu dengan komitmen tinggi memperkuat posisi HKTI sebagai mitra strategis pemerintah. Ia menyebut distribusi pupuk, harga komoditas, dan birokrasi subsidi sebagai tiga isu mendesak yang harus diselesaikan.

Sebagai anak petani, Sudaryono mengaku paham betul kesulitan di lapangan. Ia berjanji bekerja keras tanpa rem demi swasembada pangan seperti visi Presiden Prabowo, termasuk lewat teknologi dan pelibatan generasi muda.(*)
Tags:
  • Nasional
  • Pertanian
Bagikan:
Baca juga
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terkait
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Tampilkan lebih banyak
BERITA TERPOPULER
  • Polemik PT FCC Dibawa ke KDM, Askun: Bupati Karawang Dianggap Patung Semar?,Oknum HRD - Kadisnaker Sukses Banget Buat Kegaduhan

    Senin, Juli 28, 2025
    Polemik PT FCC Dibawa ke KDM, Askun: Bupati Karawang Dianggap Patung Semar?,Oknum HRD - Kadisnaker Sukses Banget Buat Kegaduhan
  • 1000 HRD Diundang Pemkab Karawang, Askun Puji Langkah Bupati Aep Namun Benci Banget Disnaker Akibat Tidak Memiliki Data Akurat

    Kamis, Juli 31, 2025
    1000 HRD Diundang Pemkab Karawang, Askun Puji Langkah Bupati Aep Namun Benci Banget Disnaker Akibat Tidak Memiliki Data Akurat
  • Sejarah Sumedang: Siapakah Prabu Tajimalela dan Prabu Geusan Ulun?

    Selasa, Agustus 29, 2023
    Sejarah Sumedang: Siapakah Prabu Tajimalela dan Prabu Geusan Ulun?
  • Bau Akibat Kandang Ayam Dipersoalkan Warga Bengle Majalaya Karawang, Camat Diminta Turun Tangan

    Selasa, Agustus 12, 2025
    Bau Akibat Kandang Ayam Dipersoalkan Warga Bengle Majalaya Karawang, Camat Diminta Turun Tangan
  • Penertiban Galian Tanah di Karawang Sempat Ricuh

    Sabtu, Agustus 09, 2025
    Penertiban Galian Tanah di Karawang Sempat Ricuh
  • Jembatan Walahar Klari Resmikan, Ini Kata Bupati Karawang dan Pj Gubernur Jabar

    Kamis, Desember 28, 2023
    Jembatan Walahar Klari Resmikan, Ini Kata Bupati Karawang dan Pj Gubernur Jabar
  • Kembali Bupati Aep Melantik Sejumlah Pejabat Dilingkungan Pemkab Karawang

    Senin, Agustus 04, 2025
    Kembali Bupati Aep Melantik Sejumlah Pejabat Dilingkungan Pemkab Karawang
  • Longsor di Banjarwangi Satu Orang Meninggal Dunia

    Rabu, Agustus 06, 2025
    Longsor di Banjarwangi Satu Orang Meninggal Dunia
  • Presiden Lantik Wakil Panglima dan Komando Pasukan Elit

    Minggu, Agustus 10, 2025
    Presiden Lantik Wakil Panglima dan Komando Pasukan Elit
  • Sejarah Indramayu : Siapa Gagak Singalodra dan Raden Arya Wiralodra ?

    Selasa, Agustus 29, 2023
    Sejarah Indramayu : Siapa Gagak Singalodra dan Raden Arya Wiralodra ?
Sejak 2010 - 2025 Pelita Karawang