Kodam III Siliwangi Lakukan Investigasi Disposal di Cibalong
0 minutes read
Bandung: Kepala Penerangan Kodam III/Siliwangi Kolonel Mahmudin menyatakan, pihaknya masih melakukan identifikasi korban insiden peledakan amunisi tak layak pakai. Insiden itu terjadi di Desa Sagara Kecamatan Cibalong Kabupaten Garut, sekira pukul 09.30 WIB, Senin (12/5/2025).
 |
| Ilustrasi disposal bahan peledak. (Foto: iStock |
Dikatakannya, korban meninggal dunia, dua orang anggota TNI dan sembilan masyarakat Cibalong. "Korbannya masih kita dalami, pengecekan. Saat ini ada beberapa korban tersebut sudah di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah di Pameungpeuk," jelas Mahmudin, Senin (12/5/2025).
Dikatakan, pihaknya mendapat informasi awal insiden tersebut sekira pukul 11.30 WIB. Pihaknya belum mendapat kepastian peristiwa tersebut terjadi. Peristiwa ini ucap dia, kini masih didalami.
"Kita bentuk tim investigasi untuk mendalami hal ini, baik koran maupun terkait peledakan ini," ucapnya.
Informasi yang dikumpulkan RRI menyebutkan, amunisi tidak layak pakai tersebut diledakan atau disposal (dimusnahkan dengan cara diledakan) di pinggir pantai Cibalong Garut. Saat itu ada masyarakat sekitar, yang ikut dalam kegiatan tersebut.
Mereka mengambil sisa-sisa peluru atau bom yang sudah dimusnahkan. Namun naas, saat mereka mengambil sisa sisa material peluru atau bom, ada bahan peledak yang telat meledak.(*)
