BERITA KARAWANG

BERITA KARAWANG

  • Breaking News
  • Karawang
  • Pertanian
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Desa
  • Daerah
  • Jabar
  • Nasional
  • Olahraga
  • Beranda
  • Karawang
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Regional

Untuk Atasi Banjir di Bekasi dan Karawang, Kementerian PU Bangun Bendungan Cibeet dan Cijuray

Oleh Gapura Karawang
Minggu, Maret 02, 2025

 Peristiwa banjir di lingkungan Desa Karangligar, Kabupaten Karawang sudah menjadi buah bibir bahkan pernah viral akibat ada sebuah kesalahanpahaman untuk penanggugulangannya,(2/3/23).

Foto : Hj. Sri Rahayu Legislator Jawa Barat

Hj. Sri Rahayu seorang legislator Jabar asal Karawang juga kerap teriakan peristiwa banjir Karangligar.

Ia meminta semua pihak bekerja sama untuk dibereskan karena persoalannya menjadi tanggung bersama dari hulu hingga hilir, ungkap Sri Rahayu.(2/3/25).

Ia mencontohkan peristiwa banjir Karangligar diawal ramadhan 2025 adalah satu bukti persoalan ini belum terselesaikan.

"Ini fakta persoalan lingkungan serius bukan hanya sebatas teriak sana- sini namun perlunya kerjasama dengan pihak-pihak yang terkait dengan baik dan benar (alur ditempuh,red)," tegasnya.

Sementara didapati informasi, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, tengah membangun Bendungan Cibeet dan Bendungan Cijurey di Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar).

Kehadiran kedua bendungan nantinya diharapkan untuk mengurangi titik-titik rawan banjir yang berada di Jabar khususnya Kabupaten Bekasi dan Karawang.

Direktur Air Tanah dan Air Baku Ditjen Sumber Daya Air Ismail Widadi mengatakan, pembangunan kedua bendungan dimulai sejak 2023-2028, "sesuai kontrak berjalan, pembangunan Bendungan Cibeet dan Bendungan Cijurey masing-masing dikerjakan dalam tiga paket berbeda," kata Ismail Widadi saat mendampingi Kunjungan Kerja (Kunker) Anggota Komisi V DPRD RI, dipekerjaan Paket II Bendungan Cibeet, Kamis kemarin,(27/2/2025).

Ismail Widadi mengatakan, untuk Paket I Bendungan Cibeet dikerjakan oleh penyedia jasa PT Nindya Karya - PT Adhi Karya - PT Bahagia Bangun Nusa (KSO), Paket II dikerjakan oleh kontraktor PT PP - PT Marfri Jaya Abadi - PT Daya Mulia Turangga (KSO), Paket III dikerjakan PT Waskita Karya - PT Bumi Karsa - PT KPR (KSO).

Foto : Saat evakuasi korban banjir di Desa Karangligar

“Pekerjaan Paket I meliputi; pekerjaan sandaran kiri, jalan masuk bendungan sisi kiri, dan peningkatan jalan kabupaten. Paket II meliputi; tubuh bendungan RCC, jembatan hilir permanen, dan jalan relokasi genangan. Sedangkan Paket III meliputi; landscape area makam TPU Kebun Jarak, Area Makam TPU Kutamekar, dan jalan inspeksi kiri,” terang Ismail Widadi.

Adapun biaya pembangunan kedua bendungan menggunakan skema Multi Years Contract dengan nilai kontrak untuk Bendungan Cibeet sebesar Rp5,4 triliun. Sedangkan Bendungan Cijurey sebesar Rp3,7 triliun," terang Ismail Widadi.

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Mochammad Dian Almaˋruf mengatakan, Bendungan Cibeet merupakan bendungan multifungsi yang memiliki manfaat yakni, sebagai irigasi seluas 8.837 ha sehingga dapat menaikan IP 100% sebelum ada bendungan dan setelah ada bendungan menjadi 300%. Selanjutnya manfaat lain dari bandungan ini sebagai air baku bagi kebutuhan masyarakat dan industri sebesar 3,77 m3/detik dan dapat mereduksi banjir hingga 6.080 ha serta PLTMH 0.25 MW.

Foto : Kehadiran pihak kementerian PU dan pihak terkait di Titik lokasi pembangunan Bendungan Cibeet dan Cijuray

Selanjutnya pekerjaan pembangunan Bendungan Cijurey terbagi ke dalam 3 paket meliputi: Paket I oleh PT Brantas Abripraya - PT Minarta-PT Raya (KSO) mencakup bendungan utama, bangunan fasilitas pendukung, dan pekerjaan mekanikal elektrikal; Paket II oleh kontraktor PT. Hutama Karya - PT Sacna (KSO) meliputi pekerjaan bendungan utama, jalan akses, dan bangunan pengendali sedimen; Paket III dikerjakan oleh PT. Wijaya Karya - PT Jaya Konstruksi (KSO) meliputi bangunan pelimpah, jalan akses, hidro mekanikal elektrikal, dan fasilitas penunjang.

Bendungan Cijurey direncanakan untuk memiliki kapasitas tampung sebesar 14,37 juta m3 dengan luas genangan 56,15 ha. Bendungan yang secara administratif terletak di Kecamatan Sukamakmur, Cariu, dan Tanjungsari ini diproyeksikan dapat mereduksi banjir dari hulu Sungai Cihoe sebesar 59,33% hingga 3.605 ha dan dimanfaatkan untuk mengairi irigasi seluas 561 ha. Selain itu untuk menghasilkan air baku sebesar 7.10 liter/detik serta PLTM sebesar 2x0,5 MW.

Sementara Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syaiful Huda mengatakan, Komisi V DPR RI akan berharap kepada pemerintah dalam hal ini Kementerian PU untuk segera mempercepat penyelesaian pembangunan Bendung Cibeet dan Cijuray,” kalau disampaikan tadi, bendungan ini manfaat sangat penting bagi masyarakat antara lain, dapat mereduksi banjir, sebagai irigasi, dan air baku,” tandasnya.

Hadir pada kesempatan tersebut, Direktur Air Tanah dan Air Baku Ditjen Sumber Daya Air Ismail Widadi, Inspektur I, Inspektorat Jenderal Djaya Sukarno, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Mochammad Dian Almaˋruf, dan Kasubdit Bendungan dan Danau Wilayah II Nimbrot Rumaropen.(**)

Tags:
  • Karawang
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Regional
Bagikan:
Baca juga
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terkait
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Tampilkan lebih banyak
BERITA TERPOPULER
  • Menko Perekonomian Respons PHK di Gudang Garam

    Selasa, September 09, 2025
    Menko Perekonomian Respons PHK di Gudang Garam
  • Kepolisian Proses Pidana Dua Anggota Brimob Penabrak Ojol

    Selasa, September 09, 2025
    Kepolisian Proses Pidana Dua Anggota Brimob Penabrak Ojol
  • DJP Tegaskan, Warisan Tidak Kena Pajak Penghasilan

    Minggu, September 14, 2025
    DJP Tegaskan, Warisan Tidak Kena Pajak Penghasilan
  • Di Garut PT Danbi Internasional " Produksi Bulu Mata " , Resmi Bangkrut Akibatnya PHK Masal

    Kamis, Februari 20, 2025
    Di Garut PT Danbi Internasional " Produksi Bulu Mata " , Resmi Bangkrut Akibatnya  PHK Masal
  • Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI Rp70 Juta, Begini Respon Pramono

    Minggu, September 07, 2025
    Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI Rp70 Juta, Begini Respon Pramono
  • Polres Karawang Amankan Penjual Obat Keras Tertentu Tanpa Izin di Karawang Barat

    Selasa, September 09, 2025
    Polres Karawang Amankan Penjual Obat Keras Tertentu Tanpa Izin di Karawang Barat
  • Hari Jadi Karawang ke-392, Forkopimda dan Ribuan Peserta Ikuti Apel Besar di Lapangan Karangpawitan

    Minggu, September 14, 2025
    Hari Jadi Karawang ke-392, Forkopimda dan Ribuan Peserta Ikuti Apel Besar di Lapangan Karangpawitan
  • Jangan Kaget di Karawang Ada Desa " Emas ", Ini Kata Wakil Bupati H.Maslani

    Sabtu, Maret 08, 2025
    Jangan Kaget di Karawang Ada Desa " Emas ", Ini Kata Wakil Bupati H.Maslani
  • Pasca Gempa, DPRD Karawang Dorong KBM Tetap Berjalan

    Jumat, Agustus 22, 2025
    Pasca Gempa, DPRD Karawang Dorong KBM Tetap Berjalan
  • Sejarah Sumedang: Siapakah Prabu Tajimalela dan Prabu Geusan Ulun?

    Selasa, Agustus 29, 2023
    Sejarah Sumedang: Siapakah Prabu Tajimalela dan Prabu Geusan Ulun?
Sejak 2010 - 2025 Pelita Karawang