Breaking News :
Pemerintah Buka Seleksi Sekolah Kedinasan 2025, Tersedia 3.252 Formasi

Pemerintah Buka Seleksi Sekolah Kedinasan 2025, Tersedia 3.252 Formasi

 Jakarta : Pemerintah kembali membuka seleksi sekolah kedinasan untuk tahun anggaran 2025. 

Foto ilustrasi

Sebanyak tujuh instansi akan mengumumkan secara resmi pembukaan seleksi ini pada akhir Juni mendatang. 

Proses seleksi tetap mengedepankan transparansi dan akuntabilitas melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) milik Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widyantini, menegaskan bahwa proses seleksi tahun ini akan dijalankan secara ketat dan bebas dari kecurangan.

"Kami memastikan proses seleksi ini bersih dari praktik tidak jujur. Prinsipnya transparan dan akuntabel, karena kita ingin menjaring calon-calon abdi negara yang berkualitas," ujar Rini, dalam keterangannya, dikutip Jumat, 20 Juni 2025.

Mengacu pada surat BKN Nomor 7909/B-KS.04.01/SD/K/2025, tahapan seleksi akan dimulai dengan pengumuman resmi pada 29 Juni hingga 12 Juli 2025. 

Pendaftaran akan dibuka dari tanggal 29 Juni hingga 18 Juli 2025, diikuti dengan seleksi administrasi hingga 21 Juli. Hasil seleksi administrasi diumumkan pada 22–24 Juli 2025.

Tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) akan dilaksanakan antara 11 hingga 26 Agustus 2025. Hasil SKD akan diumumkan pada 27–31 Agustus. 

Setelah itu, peserta yang lolos akan mengikuti tahapan seleksi lanjutan pada 15 dan 16 September, sebelum pengumuman kelulusan akhir yang direncanakan berlangsung antara 7 hingga 18 September 2025.

Untuk tahun ini, pemerintah menyetujui total 3.252 formasi sekolah kedinasan yang tersebar di tujuh instansi:
1. Politeknik Keuangan Negara STAN (Kementerian Keuangan): 500 formasi
2. Institut Pemerintahan Dalam Negeri/IPDN (Kementerian Dalam Negeri): 1.061 formasi
3. Sekolah Tinggi Intelijen Negara/STIN (Badan Intelijen Negara): 100 formasi
4. Politeknik Siber dan Sandi Negara (BSSN): 50 formasi
5. Politeknik Statistika STIS (BPS): 400 formasi
6. Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan: 791 formasi
7. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika/STMKG (BMKG): 350 formasi

Selain itu, Rini juga mengingatkan masyarakat agar tidak tergiur oleh oknum yang menawarkan bantuan kelulusan.

“Jangan percaya pada pihak yang menjanjikan kelulusan. Seleksi ini dilakukan secara objektif dan sistematis,” tegasnya.

Demikian, masyarakat diimbau memantau informasi resmi melalui laman instansi penyelenggara maupun portal BKN untuk menghindari informasi hoaks terkait seleksi sekolah kedinasan.(*)
Latest News
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image